Home » » Pengertian Kepribadian dan Dimensi-dimensi Kepribadian

Pengertian Kepribadian dan Dimensi-dimensi Kepribadian

A. Pengertian Kepribadian. Kepribadian/personality akan membentuk perilaku setiap orang. Kepribadian dapat didefenisikan sebagai keseluruhan cara dimana seseorang bereaksi dan berinteraksi dengan individu lain. Kepribadian dapat digambarkan sebagai sifat-sifat yang ditunjukkan oleh seseorang. Kepribadian dipengaruhi oleh faktorketurunan dan faktor lingkungan. Kepribadian berkaitan dengan faktor genetis seseorang individu. Seperti tinggi badan, bentuk wajah, gender, tempramen, komposisi otot dan refleks, tingkat energi, serta irama biologis merupakan merupakan karasteristik yang dianggap di pengaruhi oleh faktor keturunan. sementara itu faktor lingkungan yang memiliki pengearuh terhadap pembentukan kepribadian, antara lain norma dalam keluarga, teman-teman, dan kelompok sosial. (Robbins dan Jugde, 2007).

B. Dimensi-dimensi Kepribadian
Dimensi-dimensi kepribadian yang mendasari banyak ciri spesifik dapat dijelaskan dengan the big five dimentions of personslity. Dimensi-dimensi kepribadian tersebut adalah (Grenberg dan Baron, 2003)
  1. Conscientiousness. Dimensi ini menunjukkan  tingakt kecenderungan individu untuk bertindak secara hati-hati, bekerja keras, tanggung jawab, dapat dipercaya atau dapat diandalkan,, dan tekun. Sebaliknya individu dengan Conscientiousness yang rendah cenderung malas, bingung, dan tidak dapat dipercaya.
  2. Extrovertion. Dimensi ini menunjukkan sejauh mana individu suka berteman, tegas, dan suka bergaul. Sebaliknya individu yang memiliki sifat introvertion cenderung suka menyendiri, malu atau penakut dan pendiam.
  3. Agreeableness. Dimensi ini menunjukkan kecenderungan individu untuk senang bekerja sama, hangat/warm, dan penuh kepercayaan versus individu yang dingin dan suka menentang.
  4. Emotional stability. Dimensi ini menunjukkan tingkat kemampuan individu untuk lebih tenang percaya diri, dan merasa aman. Sementara individu dengan tingkat emosional yang kurang atau tidak stabil cenderung lebih mudah gelisah, cemas atau kuatir, sedih, dan lebih mudah emosiaonal.
  5. Opennes to experience. Dimensi ini menunjukkan sejauh mana indifidu memiliki sifat kreatif, selalu ingin tahu, dan berfikir luas. Sebaliknya individu yang closed to experience cenderung menyukai hal-hal yang bersifat praktis atau mudah dilaksanakan dan memilikik sifat terbatas.
Demikianlah artikel mengenai pengertiann dan dimensi-dimensi kepribadian semoga bermanfaat.